Daftar isi
- 1 1. Lakukan Pemeriksaan Rutin
- 2 2. Ganti Suku Cadang Sesuai Kebutuhan
- 3 3. Lakukan Servis Berkala
- 4 4. Gunakan Bahan Bakar Berkualitas
- 5 5. Simpan Motor di Tempat yang Tepat
- 6 6. Lakukan Perawatan Eksterior
- 7 7. Jaga Kebersihan Sistem Pendingin
- 8 8. Gunakan Oli yang Tepat
- 9 9. Perhatikan Karburator atau Injeksi
- 10 10. Latihan Berkendara yang Baik
- 11 11. Cek Kelistrikan
- 12 12. Periksa Koneksi dan Kabel
- 13 Kesimpulan
Merawat motor bekas agar tetap dalam kondisi prima memerlukan perhatian khusus dan perawatan rutin. Motor bekas, meskipun tidak lagi baru, bisa berfungsi dengan baik dan tahan lama jika dirawat dengan benar. Berikut adalah beberapa tips dan trik yang bisa Anda terapkan untuk merawat motor bekas Anda agar tetap optimal.
1. Lakukan Pemeriksaan Rutin
Melakukan pemeriksaan rutin adalah langkah pertama dan paling penting dalam merawat motor bekas. Pemeriksaan ini mencakup banyak aspek, mulai dari kondisi mesin, sistem kelistrikan, hingga komponen-komponen kecil lainnya.
a. Cek Oli Mesin
Pastikan Anda selalu memeriksa level oli mesin secara rutin. Oli yang cukup dan berkualitas baik sangat penting untuk menjaga mesin tetap berfungsi dengan baik. Gantilah oli mesin setiap 2.000 hingga 3.000 kilometer atau sesuai dengan rekomendasi pabrikan.
b. Periksa Filter Udara
Filter udara yang bersih memastikan aliran udara yang baik ke mesin, sehingga pembakaran bisa optimal. Bersihkan atau ganti filter udara setiap 4.000 hingga 5.000 kilometer.
c. Perhatikan Sistem Kelistrikan
Periksa kondisi aki dan kabel-kabel kelistrikan secara berkala. Pastikan tidak ada kabel yang kendor atau terkelupas, dan cek tegangan aki secara rutin.
Baca juga:
15 Tips dan trik untuk merawat motor matic kesayangan anda
Syarat utama pilih motor bekas
Duel Yamaha VS Honda
10 Tips dan trik memilih oli mesin
Tips dan Trik Lengkap untuk Merawat Sistem Injeksi pada Motor Matic
2. Ganti Suku Cadang Sesuai Kebutuhan
Motor bekas mungkin memerlukan penggantian suku cadang lebih sering dibandingkan motor baru. Jangan tunda penggantian suku cadang yang sudah aus atau rusak.
a. Ganti Busi
Busi yang baik sangat penting untuk pembakaran yang efisien. Gantilah busi setiap 10.000 kilometer atau jika motor terasa sulit dihidupkan.
b. Cek dan Ganti Rantai
Rantai yang kendor atau aus bisa mempengaruhi performa motor. Periksa ketegangan rantai secara rutin dan lumasi rantai setiap 500 kilometer. Gantilah rantai jika sudah terlihat aus atau terlalu kendor.
c. Periksa Ban
Pastikan tekanan angin ban selalu sesuai dengan rekomendasi pabrikan. Periksa kondisi ban secara rutin, terutama jika ada tanda-tanda keausan yang tidak merata. Gantilah ban jika kedalaman alurnya sudah kurang dari 1,6 mm.
3. Lakukan Servis Berkala
Servis berkala adalah kunci untuk menjaga motor bekas tetap dalam kondisi prima. Ikuti jadwal servis yang direkomendasikan oleh pabrikan dan pastikan semua komponen diperiksa secara menyeluruh.
a. Tune-Up Mesin
Tune-up mesin secara berkala memastikan bahwa semua komponen mesin berfungsi dengan baik. Lakukan tune-up setiap 6.000 hingga 10.000 kilometer.
b. Cek Sistem Rem
Periksa kondisi kampas rem, cakram, dan minyak rem secara berkala. Gantilah kampas rem jika sudah menipis dan pastikan minyak rem selalu dalam kondisi yang baik.
c. Periksa Sistem Suspensi
Suspensi yang baik memastikan kenyamanan berkendara dan kestabilan motor. Periksa kondisi shockbreaker dan ganti jika sudah tidak berfungsi dengan baik.
4. Gunakan Bahan Bakar Berkualitas
Menggunakan bahan bakar berkualitas tinggi bisa membantu menjaga performa mesin. Bahan bakar yang bersih dan berkualitas baik mencegah timbulnya kerak di ruang bakar dan memastikan pembakaran yang lebih efisien.
a. Hindari Bahan Bakar Murah
Bahan bakar murah mungkin mengandung lebih banyak kotoran dan aditif yang tidak baik untuk mesin. Pilihlah bahan bakar dengan oktan yang sesuai dengan rekomendasi pabrikan.
b. Cek Filter Bahan Bakar
Filter bahan bakar yang bersih memastikan aliran bahan bakar yang baik ke mesin. Gantilah filter bahan bakar sesuai dengan jadwal servis atau jika sudah kotor.
5. Simpan Motor di Tempat yang Tepat
Penyimpanan motor yang baik juga sangat penting untuk menjaga kondisinya. Tempat penyimpanan yang tidak tepat bisa membuat motor cepat rusak.
a. Simpan di Tempat Kering dan Aman
Simpan motor di tempat yang kering dan terlindungi dari hujan dan sinar matahari langsung. Hindari tempat yang lembab karena bisa menyebabkan karat pada bagian logam motor.
b. Gunakan Penutup Motor
Gunakan penutup motor saat tidak digunakan untuk melindunginya dari debu dan kotoran. Pilih penutup yang berbahan lembut dan tidak menyebabkan goresan pada bodi motor.
6. Lakukan Perawatan Eksterior
Merawat eksterior motor tidak hanya membuat motor tampak lebih baik, tetapi juga melindungi komponen dari kerusakan.
a. Cuci Motor Secara Rutin
Cuci motor secara rutin untuk menghilangkan kotoran, debu, dan sisa-sisa bahan kimia yang bisa merusak cat dan komponen lainnya. Gunakan sabun khusus motor dan air bersih untuk mencucinya.
b. Waxing
Lakukan waxing pada bodi motor secara berkala untuk memberikan lapisan pelindung tambahan pada cat. Waxing juga membuat motor terlihat lebih mengkilap dan baru.
7. Jaga Kebersihan Sistem Pendingin
Sistem pendingin yang bersih dan berfungsi dengan baik sangat penting untuk mencegah mesin overheat.
a. Cek Radiator dan Cairan Pendingin
Periksa kondisi radiator dan pastikan tidak ada kebocoran. Gantilah cairan pendingin sesuai jadwal yang direkomendasikan oleh pabrikan.
b. Bersihkan Sirip Radiator
Bersihkan sirip radiator dari kotoran dan debu yang menempel untuk memastikan aliran udara yang baik.
8. Gunakan Oli yang Tepat
Pemilihan oli yang tepat sangat penting untuk menjaga performa mesin. Oli yang baik akan melumasi mesin dengan optimal dan mencegah gesekan berlebih.
a. Pilih Oli Berkualitas
Gunakan oli yang direkomendasikan oleh pabrikan dan pastikan olinya berkualitas baik. Oli berkualitas rendah bisa menyebabkan kerusakan pada komponen mesin.
b. Ganti Oli Secara Teratur
Gantilah oli secara teratur sesuai dengan jadwal yang direkomendasikan. Oli yang lama dan kotor bisa mengurangi performa mesin dan menyebabkan kerusakan.
9. Perhatikan Karburator atau Injeksi
Sistem bahan bakar, baik itu karburator atau injeksi, harus selalu dalam kondisi baik untuk memastikan pembakaran yang efisien.
a. Bersihkan Karburator
Jika motor Anda masih menggunakan karburator, pastikan untuk membersihkannya secara berkala. Kotoran yang menumpuk di karburator bisa mengganggu aliran bahan bakar.
b. Periksa Sistem Injeksi
Untuk motor yang sudah menggunakan sistem injeksi, periksalah kondisi injector dan pastikan tidak ada penyumbatan. Gunakan injector cleaner jika diperlukan.
10. Latihan Berkendara yang Baik
Cara Anda mengendarai motor juga mempengaruhi umur panjang dan kondisi motor. Berkendara dengan baik bisa mengurangi keausan komponen motor.
a. Hindari Akselerasi Mendadak
Hindari akselerasi dan pengereman mendadak karena bisa menyebabkan keausan yang lebih cepat pada mesin dan rem. Berkendaralah dengan kecepatan yang stabil.
b. Jaga Beban Motor
Jangan membawa beban berlebih pada motor karena bisa mempercepat keausan komponen seperti suspensi dan ban.
11. Cek Kelistrikan
Sistem kelistrikan yang baik memastikan semua komponen elektronik motor berfungsi dengan optimal.
a. Periksa Lampu dan Sinyal
Pastikan semua lampu dan sinyal berfungsi dengan baik. Gantilah bohlam yang mati atau lemah.
b. Cek Fuse
Periksa kondisi fuse secara berkala dan gantilah jika ada yang rusak atau putus.
12. Periksa Koneksi dan Kabel
Kabel dan koneksi yang baik memastikan aliran listrik yang stabil ke semua komponen.
a. Pastikan Koneksi Kencang
Periksa semua koneksi kabel dan pastikan semuanya kencang dan tidak ada yang kendor.
b. Hindari Kabel Terkelupas
Periksa apakah ada kabel yang terkelupas atau rusak. Isolasi atau ganti kabel yang bermasalah untuk menghindari korsleting.
Jika anda tertarik bisa kunjungi website kami di SongsiMotor, atau hubungi Whatsapp kami segera!
Kami juga menyediakan berita menarik seputaran motor bekas untuk anda.
Kesimpulan
Merawat motor bekas membutuhkan perhatian dan perawatan rutin. Dengan melakukan pemeriksaan rutin, mengganti suku cadang sesuai kebutuhan, dan mengikuti tips perawatan yang tepat, motor bekas Anda bisa tetap dalam kondisi optimal dan tahan lama. Ingatlah bahwa motor bekas yang dirawat dengan baik tidak hanya memberikan performa yang baik tetapi juga memberikan kenyamanan dan keamanan saat berkendara. Jangan lupa untuk selalu berkendara dengan baik dan mematuhi aturan lalu lintas untuk menjaga keselamatan Anda dan orang lain di jalan. Dengan demikian, motor bekas Anda akan tetap handal dan siap digunakan kapan saja.